Gak Relaaaa :(
Huaaaaa....................
Kesaaallllll.................
Gak rela, gak rela, gak relaaaa...!!!!
Huhuhuhuhuhu T-T
Koq bisa begini yaa.. Padahal pagi nya aku kan saat teduh, berdoa minta Tuhan pimpin langkahku, dan tolong aku dalam membuat keputusan ataupun menentukan pilihan dalam menjalani kehidupanku sehari hari. Tapi kenapa bisa jadi begini? Padahal aku melangkah ke tempat itu hatiku damai kok. Gak ada mendua hati. Tapi kenapa jadi beginiiii???? huahuahua
Bukan salah mereka.. Cuma aku tidak menyangka, semua diluar dugaanku. huhuhuhuhu
Jadi gini..
Aku tuh punya masalah sama muka ku. Bukan masalah besar sih. Masalah biasa saja. Yaitu jerawat dan segala macam antek anteknya. Soalnya tubuh aku itu banyak sekali memproduksi keringat. Telapak tangan dan kaki ku, yang walaupun aku gak melakukan aktifitas, bisa mengeluarkan keringat sampai banjir-banjir. Anehnya, walaupun badan ku tidak berkeringat, telapak tangan dan kaki ku bisa berkeringat dengan deras. Ini juga penyebab sepatu yang ku pakai itu cepat rusak dan berbau. Huhuhuhu :( Dan kalau sudah berkeringat, pasti dingin kayak es. Makanya teman-temanku yang tidak sengaja menyentuh tangan atau kaki ku yang dingin akan seketika terkejut merasakan kedinginan tanganku, walaupun saat itu aku tidak dalam keadaan nervous atau cemas. Makanya, aku sering bilang kalau diriku ini berdarah dingin. Wakakaka. Mereka pasti langsung menyela. Berdarah dingin opo... Wong kayak ember bocor gitu, yang selalu nyerocos.. wekeke.. Wess.. Selow cuy.. :p Tapi walaupun begitu, aku gak pernah merasakan ada kelainan dalam tubuhku. Semuanya baik-baik saja dan berfungsi normal. Dan aku juga termasuk orang yang jarang sekali sakit. Puji Tuhan sekali untuk kesehatanku ini. Adik ku ada 2 orang juga sih yang seperti aku ini. Dan kita baik-baik saja. Nah, karena produksi keringatku yang berlebihan inilah, aku jadi punya masalah dengan jerawat. Dan didukung lagi ternyata Bapak ku juga dulu tipe berjerawat. Jadi bisa jadi faktor keturunan yak!
Jadi, setahunan yang lalu, aku udah pakai cream untuk wajah juga sih, yang direkomen sama salah seorang temanku, yang kebetulan mama nya kerja di Dinas Kesehatan dan udah pakai cream itu juga untuk mereka, yang mana mereka juga punya masalah dengan jerawat dan lebih parah dari aku. Dan terbukti setelah pakai cream itu, wajah mereka bersih dan bebas jerawat. Akhirnya aku memutusakan memakai cream itu juga, dan memang selama setahun aku memakai cream tersebut, wajahku memang bersih dari jerawat yang walaupun masih ada bekas satu dua. Cuma kendalanya, aku selama memakai cream ini, aku gak bisa konsultasi, soale aku hanya membeli cream dari temanku itu, tanpa pernah ketemu sama dokter yang meracik, dan aku tidak pernah tau nama brand cream yang aku pakai. Tapi selama aku pakai setahun, memang bagus lah, cuma itu.. aku gak bisa konsultasi, karena setelah pemakaian cream itu, muka ku makin hari semakin putih mengkilat, sementara kulit asli ku itu sawo matang yang hampir busuk. hahahaha. Keliatan sekali kan kontrasnya.. Maluuuu. Tapi kalau mau berhenti gak pakai, eh si jerawat nakal timbul lagi :(
Trus.. Aku punya sahabat yang juga melakukan perawatan wajah di salah satu skin care yang sudah cukup terkenal dan bagus. Nah, aku sharing-sharing lah mengenai perawatan yang dilakukannya, dan tanya biaya-biayanya. Melalui cerita sahabatku ini, ternyata pembelian creamnya harganya tidak beda jauh dari cream yang aku pakai selama ini. Selain itu, dia juga bisa konsultasi gratis mengenai perawatan wajahnya ke dokter di skin care itu. Dimana skin care itu juga memang udah terkenal bagus. Cuma selama ini dalam benak ku, pasti muahal biaya nya. Tapi setelah aku dapat informasi dari temanku, aku teratarik dan memutuskan untuk pakai produk skin care temanku itu. Lalu aku netralkan wajahku dari produk lama yang aku pakai selama 1 bulan. Selama 1 bulan itu juga, aku juga tetap berdoa, apakah keputusanku untuk pakai produk itu nanti benar-benar yang terbaik. Sesuai gak dengan kantongku? Soalnya kantongku sudah punya budget nya masing masing. Sanggup kah? Pilihan yang tepat kah?? Akhirnya, setelah 1 bulan, keputusan ku mantap!
Aku mendatangi skin care tempat sahabatku itu perawatan, sendiri. Ketemu sama pegawainya, disuruh tunggu, ini itu, akhirnya dipanggil untuk konsultasi sama dokter kulitnya. Dokter pun memeriksa wajahku, aku pun menyampaikan keluhanku, tanya jawab, dan akhirnya dokter pun memberikan resep cream-cream apa saja yang akan ku pakai. Aku kembali ke ruang tunggu, dan dipanggil untuk pembayaran. Dan disini lah semuanya berawal. Hahahaha... Jreng.. jreengg........ Total Rp. x.xxx.xxx. Langsung pucat aku. Huaaaa... over my budgeting. Owalah, bagaimana ini??? Apa yang harus aku lakukan? Tuhan Yesus, bagaimana ini??? Total biayanya jauh diluar dugaanku. Padahal aku sudah mempersiapkan biaya untuk itu dan sedikit melebihkannya juga. Tapi ternyata, over over over dari yg aku siapin. Aku bingung mau ngomong apa sama si mbaknya. Terkejut, bercampur malu.. Pengen menghilang... >,<
Akhirnya, aku beranikan diri menanyakan, kenapa biayanya sebegitu mahal? Emang muka saya separah apa? Perasaan, jerawatku gak parah-parah amat.. Mereka bilang jerawatku udah tahap grade3. Maksimum grade nya itu 4. Alamak.. yang betul saja mbaaakkk.... Trus saya tanya lagi. Trus dengan bayar biaya sebegitu besar, saya dapat apa saja? Chemical, facial, penyinaran, injection, dan cream lengkap. Hua? Pake penyinaran segala? suntik-suntik segala? I never do this before. Aku memang mengerti apa itu penyinaran, injection, teraphy yang mereka maksud. But i think i don't really need that all. Aku cuma mau perawatan yang biasa-biasa saja mbak.. Gak usah pake yang begituan. Cukup menghilangkan jerawatnya, dan supaya wajah gak kusam. Mau itu doankk... Gak usah harus jadi kayak muka artis deh... Pliiisss,,, kurangi donk.. Hiks..hikkss... Guys you know. Ini nih aku lakukan dengan muka tembok setebal tebalnya. You know what? Itu skin care terkenal cuy.. Tempat orang berduit semua. So dalam benak mereka ya, yang kesitu tuh perawatan, pasti harusnya uangnya udah disiapin buat berapa pun biayanya. Tapi malangnya diri ku.. I think, i am doing something silly :( ini semua diluar dugaanku.. Dengan muka gak tau malu, aku beranikan diri bilang, bisa dipending gak mbak? #dengan muka memelas# soale biayany itu hampir 1 bulan full gajiku. Oh... saya sungguh tidak sangat rela, memberikan gaji saya satu bulan hanya untuk perawatan wajah saya, yang menurutku itu gak parah-parah banget. You know what, apa jawab si mbaknya, maaf mbak, kalau dokter udah kasih resep begini, gak boleh di pending. Soalnya gak sembarangan dokter kasi resep. Hua... mau nangis aku. Bener-bener mau menghilaaanggg.... Akhirnya, saya coba untuk tawar lagi. Kalau saya gak pake penyinaran, injection, chemical, teraphy, kira-kira bisa mbak? Si mbaknya jawab. Bisa, cuma nanti hasilnya kurang maksimal. Gak papa deh mbak, yang penting biayanya bisa berkurang. Akhirnya si mbak total-total lagi. Guess what! Biayanya tetap menghong, still over from my budget. Hiks hiks hiks. Gak ada alternatif lain mbak? Gaji saya itu udah pas-pas an loh. Udah ada budgetnya masing-masing. So segala sesuatu yang udah dibudget in itu, gak bisa over. Atau, pending aja dulu mbak.. Pliiiiissss #kembali memelas. Tapi tetap gak bisa katanya mbak nya. Akhirnya karena udah kelamaan di kasir, dan karyawan yang lain gantian datang mendekati kami, karena penasaran kok lama, dan muka saya juga gak tau udah setebal apa. Akhirnya., oke deh mbak, yang creamnya aja lengkap. Bisa pakai credit card? huahuahuahua..... sebenarnya saya gak mau pakai nih credit card. Dulu juga apply nya ogak ogahan. Karena mas-mas dari bank nya aja yang memelas agar saya mau apply credit card. Dan berhasil pulak itu. Hadeeehh... Padahal ini juga rencananya manatau ada hal-hal yang mendesak buat rencana perjalanan wif my besties bulan April nanti ke KL. Tapi harus aku pakai dulu. huhuhu... Gak relaaaaaaa... >,<
Akhirnyaaa.....
Datanglah si cream-cream centil itu....
Oh my goodness......
Ini cream atau apa? Banyak amaaaattt. Ada 9 macam cream. Dan aturan-aturan yang seabrek abrek. Oh my... Mau nangis aku liat cream dan langkah-langkah pemakaian sebanyak itu. Mau menghabiskan waktu berapa lama aku untuk memakainya. Secara ya, aku tuh berdandan, hanya butuh waktu 3 menitan, sudah. Kalau dengan cream segini banyak. Huaaaaa..... bisa harus revisi resolusi nih aku. Yang mana resolusi tahun 2013 kan harus bangun pagi jam 05:00. Ditambah aktivitas pemakaian cream sebanyak ini, harus bangun lebih awal lagi jadinya. Biar bisa tetap ngangkot n gak telat kerja. Tadi pagi aja, aku harus naik beca lagi ke kantor, akibat telat bangun. Yang mana 1 minggu terakhir aku udah berhenti langganan beca, n naik angkot ke kantor. Aku harus benar-benar meminimalisirkan segala jenis pengeluaran, dan harus lebih berhikmat dalam mengatur keuangan. Dimana aku juga punya tanggung jawab besar untuk membantu orang tuaku membiayai perkuliahan adik-adikku, ditambah biaya kuliahku sendiri. Hiks hiks hiks. Tapi mau gimana lagiiii :(. Setelah menerima penjelasan, dan membayar bill, aku pun keluar dengan membawa sekantong cream-cream centil kecantikanku tercinta dan tersayanggggg..... #ngetiiknya terpaksa :p. Ya, walau bagaimana pun, aku harus bisa menerima hasil dari keputusanku, resiko dalam pilihanku, dan harus bertanggung jawab atas apa yang menjadi tindakanku, seperti status bbm ku beberapa hari yang lalu.. Sigh..
Tapi tetap ajaaaaa.... Masih belum rela.. Rasanya gak terima, ngeluarin biaya segitu besar nya #menurut porsiku ya, hanya untuk perawatan yang rasaku juga gak harus sebegitu mehel nya yahh.. Huhuhu... Gak tau deh.. kesel, kesel, kesel... marah, marah, marah, kecewa kecewa kecewa. Tapi mau gimana lagiiiii... Akhirnya aku melanjutkan perjalanan ke kampus, kuliah, n pulang kerumah. Sesampai dirumah, seperti biasa, dua adik ku pasti langsung menyerbu tas ku. Yang 1, mau mencari kalau-kalau ada makanan di tas ku. Soalnya aku memang sering beli makanan, n masukkan tas, dan lupa untuk memakannya :p nah, itu jadi keberuntungan buat adik ku :p. Yang 1, mau mencari blackberry ku. Soale handphone nya memang masih hp zaman dahulu kala. Hahahaha... Tapi gak juga sih, kalau alasannya mau online, dirumah ada laptop, ada modem. Tapi dasar dia ya, emang suka periksa-periksa BB ku. Tapi sutralah.. gak papa jugaaa... sekaligus sebagai pengamatku, kalau-kalau ada hal yang salah dalam chat ku dgn teman. Lagian memang, dalam keluarga kami tidak ada sesuatu yang privacy. Kita saling terbuka satu sama lain sesama anggota keluarga :)
Jreng.. jreng.. jreng.. Adikku yang laki-laki. Apa ini ka Ti? Dia membuka kantong kecantikanku. Banyak kali lah cream-cream mu ini. Mentel kali kau.. Soalnya kita tuh emg jarang bergaya :p. Udahhhh.. tutup.. tutup.. tutuppppp, jangan tanya-tanya itu.. huhuhuhu.. ha? dia membaca bill yang ku bayar untuk cream itu. Akhirnya adikku yang perempuan pun melihat kantong itu juga. Dan dia pun ikut terkejut melihat bill yang ku bayar. Sudah sudaaahhhh... gak usah tanya lagiii... sakit hatiiii ku... hiks hiks hiks. Aku masiiihhh aja kesalll, mengeluarkan uang untuk cream sebanyak itu. Akhirnya aku begadang sama O'Nost sampe malam. Makanya tidur nya telat, n bangun kesiangan. Dan aku pun membuka kantong kecantikanku, dan mulai memakai cream yang seabrek abrek itu.. Dan ternyata... pemakaian cream itu benar-benar menyita waktu ku. huhuhuh. Hampir 20 menit hanya untuk memoleskan cream ini itu. Hiks.. Dan, akhirnya aku kembali naik beca hari ini, dan telat kerja :(. Tapi setelah bergadang dengan O'Nost semalam, aku sudah berdamai dengan hatiku. Aku belajar banyak dari kejadian yang membuat aku kesal hari ini, dan aku ingat satu ayat
Roma 8:28
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Ya, aku percaya itu. Semua yang ku alami mendatangkan kebaikan untuk ku. Ya walaupun aku kesal, tapi aku percaya ada sesuatu hal baik yang dapat Tuhan kerjakan, dan pelajaran yang dapat aku ambil. Bahkan sesuatu yang buruk sekalipun, bisa Tuhan ubahkan menjadi kebaikan bagi orang yang mengasihiNya. Aku sudah berdamai dengan hatiku, dan juga sudah siap menjalani hari-hari ke depan tentunya dengan resiko dari keputusan yang ku ambil ya. Tanpa makan-makan diluar, creambath, or keinginan2 lainnya. No budget anymore.. hahahahaha. Dengan cream-cream cantik ini juga, aku harus bisa bangun lebih pagi lagi, lebih sabar lagi, #sampai 8 cream cuy# dan berhati -hati lagi mengelola keuangan.. Yess... I know.. aku juga masih sering jatuh bangun, kurang wise, dalam menentukan pilihan-pilihan dalam segala hal. Karena itu, aku sadar, dan mengerti, aku harus lebih banyak lagi menggantungkan diri dan belajar pada tuntunan Roh Kudus
Ps. Ka Tin, begini nih ceritanya.. Aku maluuuuu, tapi mauuu.. Wakakaka.. :p
Artie :)
Kesaaallllll.................
Gak rela, gak rela, gak relaaaa...!!!!
Huhuhuhuhuhu T-T
Koq bisa begini yaa.. Padahal pagi nya aku kan saat teduh, berdoa minta Tuhan pimpin langkahku, dan tolong aku dalam membuat keputusan ataupun menentukan pilihan dalam menjalani kehidupanku sehari hari. Tapi kenapa bisa jadi begini? Padahal aku melangkah ke tempat itu hatiku damai kok. Gak ada mendua hati. Tapi kenapa jadi beginiiii???? huahuahua
Bukan salah mereka.. Cuma aku tidak menyangka, semua diluar dugaanku. huhuhuhuhu
Jadi gini..
Aku tuh punya masalah sama muka ku. Bukan masalah besar sih. Masalah biasa saja. Yaitu jerawat dan segala macam antek anteknya. Soalnya tubuh aku itu banyak sekali memproduksi keringat. Telapak tangan dan kaki ku, yang walaupun aku gak melakukan aktifitas, bisa mengeluarkan keringat sampai banjir-banjir. Anehnya, walaupun badan ku tidak berkeringat, telapak tangan dan kaki ku bisa berkeringat dengan deras. Ini juga penyebab sepatu yang ku pakai itu cepat rusak dan berbau. Huhuhuhu :( Dan kalau sudah berkeringat, pasti dingin kayak es. Makanya teman-temanku yang tidak sengaja menyentuh tangan atau kaki ku yang dingin akan seketika terkejut merasakan kedinginan tanganku, walaupun saat itu aku tidak dalam keadaan nervous atau cemas. Makanya, aku sering bilang kalau diriku ini berdarah dingin. Wakakaka. Mereka pasti langsung menyela. Berdarah dingin opo... Wong kayak ember bocor gitu, yang selalu nyerocos.. wekeke.. Wess.. Selow cuy.. :p Tapi walaupun begitu, aku gak pernah merasakan ada kelainan dalam tubuhku. Semuanya baik-baik saja dan berfungsi normal. Dan aku juga termasuk orang yang jarang sekali sakit. Puji Tuhan sekali untuk kesehatanku ini. Adik ku ada 2 orang juga sih yang seperti aku ini. Dan kita baik-baik saja. Nah, karena produksi keringatku yang berlebihan inilah, aku jadi punya masalah dengan jerawat. Dan didukung lagi ternyata Bapak ku juga dulu tipe berjerawat. Jadi bisa jadi faktor keturunan yak!
Jadi, setahunan yang lalu, aku udah pakai cream untuk wajah juga sih, yang direkomen sama salah seorang temanku, yang kebetulan mama nya kerja di Dinas Kesehatan dan udah pakai cream itu juga untuk mereka, yang mana mereka juga punya masalah dengan jerawat dan lebih parah dari aku. Dan terbukti setelah pakai cream itu, wajah mereka bersih dan bebas jerawat. Akhirnya aku memutusakan memakai cream itu juga, dan memang selama setahun aku memakai cream tersebut, wajahku memang bersih dari jerawat yang walaupun masih ada bekas satu dua. Cuma kendalanya, aku selama memakai cream ini, aku gak bisa konsultasi, soale aku hanya membeli cream dari temanku itu, tanpa pernah ketemu sama dokter yang meracik, dan aku tidak pernah tau nama brand cream yang aku pakai. Tapi selama aku pakai setahun, memang bagus lah, cuma itu.. aku gak bisa konsultasi, karena setelah pemakaian cream itu, muka ku makin hari semakin putih mengkilat, sementara kulit asli ku itu sawo matang yang hampir busuk. hahahaha. Keliatan sekali kan kontrasnya.. Maluuuu. Tapi kalau mau berhenti gak pakai, eh si jerawat nakal timbul lagi :(
Trus.. Aku punya sahabat yang juga melakukan perawatan wajah di salah satu skin care yang sudah cukup terkenal dan bagus. Nah, aku sharing-sharing lah mengenai perawatan yang dilakukannya, dan tanya biaya-biayanya. Melalui cerita sahabatku ini, ternyata pembelian creamnya harganya tidak beda jauh dari cream yang aku pakai selama ini. Selain itu, dia juga bisa konsultasi gratis mengenai perawatan wajahnya ke dokter di skin care itu. Dimana skin care itu juga memang udah terkenal bagus. Cuma selama ini dalam benak ku, pasti muahal biaya nya. Tapi setelah aku dapat informasi dari temanku, aku teratarik dan memutuskan untuk pakai produk skin care temanku itu. Lalu aku netralkan wajahku dari produk lama yang aku pakai selama 1 bulan. Selama 1 bulan itu juga, aku juga tetap berdoa, apakah keputusanku untuk pakai produk itu nanti benar-benar yang terbaik. Sesuai gak dengan kantongku? Soalnya kantongku sudah punya budget nya masing masing. Sanggup kah? Pilihan yang tepat kah?? Akhirnya, setelah 1 bulan, keputusan ku mantap!
Aku mendatangi skin care tempat sahabatku itu perawatan, sendiri. Ketemu sama pegawainya, disuruh tunggu, ini itu, akhirnya dipanggil untuk konsultasi sama dokter kulitnya. Dokter pun memeriksa wajahku, aku pun menyampaikan keluhanku, tanya jawab, dan akhirnya dokter pun memberikan resep cream-cream apa saja yang akan ku pakai. Aku kembali ke ruang tunggu, dan dipanggil untuk pembayaran. Dan disini lah semuanya berawal. Hahahaha... Jreng.. jreengg........ Total Rp. x.xxx.xxx. Langsung pucat aku. Huaaaa... over my budgeting. Owalah, bagaimana ini??? Apa yang harus aku lakukan? Tuhan Yesus, bagaimana ini??? Total biayanya jauh diluar dugaanku. Padahal aku sudah mempersiapkan biaya untuk itu dan sedikit melebihkannya juga. Tapi ternyata, over over over dari yg aku siapin. Aku bingung mau ngomong apa sama si mbaknya. Terkejut, bercampur malu.. Pengen menghilang... >,<
Akhirnya, aku beranikan diri menanyakan, kenapa biayanya sebegitu mahal? Emang muka saya separah apa? Perasaan, jerawatku gak parah-parah amat.. Mereka bilang jerawatku udah tahap grade3. Maksimum grade nya itu 4. Alamak.. yang betul saja mbaaakkk.... Trus saya tanya lagi. Trus dengan bayar biaya sebegitu besar, saya dapat apa saja? Chemical, facial, penyinaran, injection, dan cream lengkap. Hua? Pake penyinaran segala? suntik-suntik segala? I never do this before. Aku memang mengerti apa itu penyinaran, injection, teraphy yang mereka maksud. But i think i don't really need that all. Aku cuma mau perawatan yang biasa-biasa saja mbak.. Gak usah pake yang begituan. Cukup menghilangkan jerawatnya, dan supaya wajah gak kusam. Mau itu doankk... Gak usah harus jadi kayak muka artis deh... Pliiisss,,, kurangi donk.. Hiks..hikkss... Guys you know. Ini nih aku lakukan dengan muka tembok setebal tebalnya. You know what? Itu skin care terkenal cuy.. Tempat orang berduit semua. So dalam benak mereka ya, yang kesitu tuh perawatan, pasti harusnya uangnya udah disiapin buat berapa pun biayanya. Tapi malangnya diri ku.. I think, i am doing something silly :( ini semua diluar dugaanku.. Dengan muka gak tau malu, aku beranikan diri bilang, bisa dipending gak mbak? #dengan muka memelas# soale biayany itu hampir 1 bulan full gajiku. Oh... saya sungguh tidak sangat rela, memberikan gaji saya satu bulan hanya untuk perawatan wajah saya, yang menurutku itu gak parah-parah banget. You know what, apa jawab si mbaknya, maaf mbak, kalau dokter udah kasih resep begini, gak boleh di pending. Soalnya gak sembarangan dokter kasi resep. Hua... mau nangis aku. Bener-bener mau menghilaaanggg.... Akhirnya, saya coba untuk tawar lagi. Kalau saya gak pake penyinaran, injection, chemical, teraphy, kira-kira bisa mbak? Si mbaknya jawab. Bisa, cuma nanti hasilnya kurang maksimal. Gak papa deh mbak, yang penting biayanya bisa berkurang. Akhirnya si mbak total-total lagi. Guess what! Biayanya tetap menghong, still over from my budget. Hiks hiks hiks. Gak ada alternatif lain mbak? Gaji saya itu udah pas-pas an loh. Udah ada budgetnya masing-masing. So segala sesuatu yang udah dibudget in itu, gak bisa over. Atau, pending aja dulu mbak.. Pliiiiissss #kembali memelas. Tapi tetap gak bisa katanya mbak nya. Akhirnya karena udah kelamaan di kasir, dan karyawan yang lain gantian datang mendekati kami, karena penasaran kok lama, dan muka saya juga gak tau udah setebal apa. Akhirnya., oke deh mbak, yang creamnya aja lengkap. Bisa pakai credit card? huahuahuahua..... sebenarnya saya gak mau pakai nih credit card. Dulu juga apply nya ogak ogahan. Karena mas-mas dari bank nya aja yang memelas agar saya mau apply credit card. Dan berhasil pulak itu. Hadeeehh... Padahal ini juga rencananya manatau ada hal-hal yang mendesak buat rencana perjalanan wif my besties bulan April nanti ke KL. Tapi harus aku pakai dulu. huhuhu... Gak relaaaaaaa... >,<
Akhirnyaaa.....
Datanglah si cream-cream centil itu....
Oh my goodness......
Ini cream atau apa? Banyak amaaaattt. Ada 9 macam cream. Dan aturan-aturan yang seabrek abrek. Oh my... Mau nangis aku liat cream dan langkah-langkah pemakaian sebanyak itu. Mau menghabiskan waktu berapa lama aku untuk memakainya. Secara ya, aku tuh berdandan, hanya butuh waktu 3 menitan, sudah. Kalau dengan cream segini banyak. Huaaaaa..... bisa harus revisi resolusi nih aku. Yang mana resolusi tahun 2013 kan harus bangun pagi jam 05:00. Ditambah aktivitas pemakaian cream sebanyak ini, harus bangun lebih awal lagi jadinya. Biar bisa tetap ngangkot n gak telat kerja. Tadi pagi aja, aku harus naik beca lagi ke kantor, akibat telat bangun. Yang mana 1 minggu terakhir aku udah berhenti langganan beca, n naik angkot ke kantor. Aku harus benar-benar meminimalisirkan segala jenis pengeluaran, dan harus lebih berhikmat dalam mengatur keuangan. Dimana aku juga punya tanggung jawab besar untuk membantu orang tuaku membiayai perkuliahan adik-adikku, ditambah biaya kuliahku sendiri. Hiks hiks hiks. Tapi mau gimana lagiiii :(. Setelah menerima penjelasan, dan membayar bill, aku pun keluar dengan membawa sekantong cream-cream centil kecantikanku tercinta dan tersayanggggg..... #ngetiiknya terpaksa :p. Ya, walau bagaimana pun, aku harus bisa menerima hasil dari keputusanku, resiko dalam pilihanku, dan harus bertanggung jawab atas apa yang menjadi tindakanku, seperti status bbm ku beberapa hari yang lalu.. Sigh..
Tapi tetap ajaaaaa.... Masih belum rela.. Rasanya gak terima, ngeluarin biaya segitu besar nya #menurut porsiku ya, hanya untuk perawatan yang rasaku juga gak harus sebegitu mehel nya yahh.. Huhuhu... Gak tau deh.. kesel, kesel, kesel... marah, marah, marah, kecewa kecewa kecewa. Tapi mau gimana lagiiiii... Akhirnya aku melanjutkan perjalanan ke kampus, kuliah, n pulang kerumah. Sesampai dirumah, seperti biasa, dua adik ku pasti langsung menyerbu tas ku. Yang 1, mau mencari kalau-kalau ada makanan di tas ku. Soalnya aku memang sering beli makanan, n masukkan tas, dan lupa untuk memakannya :p nah, itu jadi keberuntungan buat adik ku :p. Yang 1, mau mencari blackberry ku. Soale handphone nya memang masih hp zaman dahulu kala. Hahahaha... Tapi gak juga sih, kalau alasannya mau online, dirumah ada laptop, ada modem. Tapi dasar dia ya, emang suka periksa-periksa BB ku. Tapi sutralah.. gak papa jugaaa... sekaligus sebagai pengamatku, kalau-kalau ada hal yang salah dalam chat ku dgn teman. Lagian memang, dalam keluarga kami tidak ada sesuatu yang privacy. Kita saling terbuka satu sama lain sesama anggota keluarga :)
Jreng.. jreng.. jreng.. Adikku yang laki-laki. Apa ini ka Ti? Dia membuka kantong kecantikanku. Banyak kali lah cream-cream mu ini. Mentel kali kau.. Soalnya kita tuh emg jarang bergaya :p. Udahhhh.. tutup.. tutup.. tutuppppp, jangan tanya-tanya itu.. huhuhuhu.. ha? dia membaca bill yang ku bayar untuk cream itu. Akhirnya adikku yang perempuan pun melihat kantong itu juga. Dan dia pun ikut terkejut melihat bill yang ku bayar. Sudah sudaaahhhh... gak usah tanya lagiii... sakit hatiiii ku... hiks hiks hiks. Aku masiiihhh aja kesalll, mengeluarkan uang untuk cream sebanyak itu. Akhirnya aku begadang sama O'Nost sampe malam. Makanya tidur nya telat, n bangun kesiangan. Dan aku pun membuka kantong kecantikanku, dan mulai memakai cream yang seabrek abrek itu.. Dan ternyata... pemakaian cream itu benar-benar menyita waktu ku. huhuhuh. Hampir 20 menit hanya untuk memoleskan cream ini itu. Hiks.. Dan, akhirnya aku kembali naik beca hari ini, dan telat kerja :(. Tapi setelah bergadang dengan O'Nost semalam, aku sudah berdamai dengan hatiku. Aku belajar banyak dari kejadian yang membuat aku kesal hari ini, dan aku ingat satu ayat
Roma 8:28
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Ya, aku percaya itu. Semua yang ku alami mendatangkan kebaikan untuk ku. Ya walaupun aku kesal, tapi aku percaya ada sesuatu hal baik yang dapat Tuhan kerjakan, dan pelajaran yang dapat aku ambil. Bahkan sesuatu yang buruk sekalipun, bisa Tuhan ubahkan menjadi kebaikan bagi orang yang mengasihiNya. Aku sudah berdamai dengan hatiku, dan juga sudah siap menjalani hari-hari ke depan tentunya dengan resiko dari keputusan yang ku ambil ya. Tanpa makan-makan diluar, creambath, or keinginan2 lainnya. No budget anymore.. hahahahaha. Dengan cream-cream cantik ini juga, aku harus bisa bangun lebih pagi lagi, lebih sabar lagi, #sampai 8 cream cuy# dan berhati -hati lagi mengelola keuangan.. Yess... I know.. aku juga masih sering jatuh bangun, kurang wise, dalam menentukan pilihan-pilihan dalam segala hal. Karena itu, aku sadar, dan mengerti, aku harus lebih banyak lagi menggantungkan diri dan belajar pada tuntunan Roh Kudus
Ps. Ka Tin, begini nih ceritanya.. Aku maluuuuu, tapi mauuu.. Wakakaka.. :p
Artie :)
Komentar
Posting Komentar
Berikan Komentarmu :)